dear, terindah yang tlah berlalu
kabarmu bagaimana?
kamu [masih] s'lalu terlintas dibenak ini
tapi angkuhku lebih handal
meski 'tuk sekedar menyapa
nyaliku ciut 'tuk merasakan realita ini
hampir 365 hari sudah sejak status itu tak disandang lagi
selama itu pula bayangmu tak henti menghantui
benar, aku memang menjauh
semua akses sudah aku 'block' kan?
nyatanya tak jua mampu menghapusmu